Alur instalasi Drupal pada VPS

Telah lama sekali saya tak membahas cara install CMS di VPS, dulu yang sempat saya tuliskan yakni mengenai WordPress. Kali ini karena ada urusan dengan Drupal karenanya saya buatkan pun bagaimana langkah – langkahnya.

Saya tak menuliskan bagaimana caranya pengaturan VPS, gunakan stack LAMP atau LEMP, atau membangun virtual hostnya. Namun kalau sahabat perlu dapat sahabat baca di kumpulan panduan berikut: http://server.sourcecodeaplikasi.info/belajar-vps-pemula/ . Jadi saya asumsikan telah siap, kita cuma perlu fokus di persiapan file – file Drupal dan kebutuhannya.

Merancang database MySQL

Langkah sangat pertama-tama yang biasanya saya lakukan yakni membangun databasenya dulu, bagus MySQL ataupun MariaDB sama saja:

mysql -u root -p

Masukkan kata sandi bagi user root database servernya, bukan Linuxnya.

Setelah itu bikin databasenya:

CREATE DATABASE IF NOT EXISTS drupal_db;

Kita bikin dengan nama drupal_db dan pastinya dapat sahabat ganti semaunya.

Kemudian kita bikin username MySQL:

CREATE USER 'drupal_user'@'localhost' IDENTIFIED BY 'drupal_sandi';

Sebuah user eksklusif bagi akses databasenya diciptakan dengan nama drupal_user dan passwordnya drupal_sandi.

Akhirnya kita berikan seluruh hak akses dari user tadi ke databasenya:

GRANT ALL PRIVILEGES ON drupal_db.* TO 'drupal_user'@'localhost';

Kalau telah karenanya keluar saja dari prompt MySQL.

Persiapan Drupal

Setelah itu ganti direktori aktif ke lokasi virtual host websitenya yang telah sahabat siapkan, maksudnya ya lokasi public_html atau www tergantung skema yang sahabat sukai. Saya asumsikan telah paham.

Dikala ini versi Drupal terbaru yakni 8.3.2 dan kita unduh saja filenya:

wget https://ftp.drupal.org/files/projects/drupal-8.3.2.tar.gz

Versi yang lebih baru mungkin terdapat dikala sahabat membaca panduan ini: https://www.drupal.org/download

Setelah itu kita ekstrak isinya:

tar -zxpvf drupal-8.3.2.tar.gz

Dan kita pindahkan isinya ke direktori virtual hostnya:

mv drupal-8.3.2 /var/nama_domain.com/www/

Ingat, lokasi diatas cuma contoh.

Hapus folder asalnya yang isinya telah kosong:

rmdir drupal-8.3.2/

Disini kadang yang orang lupa, kita perlu mengganti hak akses dan pemilik seluruh direktori pun filenya ke yang digunakan web server. Saya contohkan bagi Nginx:

chown -R nginx:nginx /var/nama_domain.com/www/

Kenapa? Nanti di dikala instalasi gagal karena web server tak dapat memodifikasinya karena masih dimiliki user root.

Terakhir

Silahkan buka domisili laman sahabat, seharusnya halaman installer Drupal akan terbuka dan tinggal ikuti dan isikan data – datanya sesuai yang diminta. Saya yakin sahabat telah paham sekali bagi tahap ini. Tinggal klik – klik dan ketik saja. ?

Sumber https://servernesia.com