Cara impor database MySQL/MariaDB

By | January 4, 2019

Tulisan ini sekadar pelengkap panduan saya sebelumnya soal backup dan restore database MySQL/MariaDB.

Yang intinya, kamu mesti membangun database baru dan nanti datanya dapat ditambahkan dari file .sql ke dalamnya:

mysql -u root -p kata_sandi servernesia < servernesia.sql

Saya ada sedikit masalah dengan command mysqldump yang mengakibatkan informasinya sukses tapi databasenya tetap kosong atau tak terimpor.

Potongan log proses pemulihan mysqldump.


/*!40101 SET SQL_MODE=@OLD_SQL_MODE */;
/*!40014 SET FOREIGN_KEY_CHECKS=@OLD_FOREIGN_KEY_CHECKS */;
/*!40014 SET UNIQUE_CHECKS=@OLD_UNIQUE_CHECKS */;
/*!40101 SET CHARACTER_SET_CLIENT=@OLD_CHARACTER_SET_CLIENT */;
/*!40101 SET CHARACTER_SET_RESULTS=@OLD_CHARACTER_SET_RESULTS */;
/*!40101 SET COLLATION_CONNECTION=@OLD_COLLATION_CONNECTION */;
/*!40111 SET SQL_NOTES=@OLD_SQL_NOTES */;

-- Dump completed on 2019-07-04 1:26:25

Ya tentu saja saya cari alternatifnya dong, apalagi tak ada pesan errornya jadi tak dapat mengira – ngira masalahnya dimana.

Langkah berikutnya ya saya coba secara manual lewat MariaDB itu sendiri. Pertama-tama panggil dan login.

mysql -uroot -p

Kemudian pilih databasenya:

USE SERVERNESIA;

Baru lakukan impor file sqlnya:

SOURCE /home/servernesia.sql;

Dan tunggu hingga selesai, dapat dipantau pesan yang muncul di layar. Pada beberapa database yang saya proses, misal ada masalah akan seketika berhenti dan ditampilkan letak masalahnya dimana.


Sumber https://servernesia.com