Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

By | February 4, 2019

LEMP yaitu singkatan dari Linux, Nginx, MariaDB, dan PHP. Kegunaan LEMP yaitu bagi membangun server situs dan program menjadi dinamis. Fungsinya sama dengan XAMPP yang terdapat di program operasi Windows. 

Dengan menggunakan beberapa program tambahan, Debian dapat menjadi server program yang lumayan andal. MariaDB berfungsi selaku database di web server. Sedangkan Nginx digunakan selaku server web itu sendiri. Terakhir, PHP digunakan bagi memproses konten yang dinamis. Di artikel ini kami akan membahas mengenai bagaimana cara install LEMP di Debian secara komplit.

Hal yang Perlu Disediakan

Sebelum melanjutkan ke proses install LEMP Debian ada beberapa hal yang perlu Sahabat siapkan. 

  • Perlengkapan yang digunakan bagi mengerjakan akses Secure Socker Layer (SSH). Bagi program operasi Windows dibutuhkan Putty dan bagi Linux dan Mac lumayan menggunakan command line (terminal).
  • User non-root, bagi memperoleh akun non-root caranya yaitu dengan mengikuti panduan konfigurasi awal VPS Debian.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Seandainya telah mempunyai server dengan syarat di atas, Sahabat dapat memulai cara install LEMP di Debian di bawah ini:

Langkah 1 : Menginstall Nginx dan Memperbarui Firewall

Nginx adalah web server HTTP dan proxy dengan kode open source yang dapat pun berfungsi selaku proxy IMAP/POP3. Kenapa menggunakan Nginx? Karena Nginx menawarkan pemakaian memori yang kecil dengan konkurensi yang tinggi. Sehingga akan mempercepat Sahabat pada menyelesaikan segala proses di server. Berikut ini yaitu strategi cara update Debian dan install Nginx.

Update Debian

Pertama-tama, Sahabat perlu  meng-update dan upgrade Debian menggunakan petunjuk berikut:

 # sudo apt-get update  apt-get upgrade

Install Nginx

Kemudian, mulai proses dengan instalasi Nginx menggunakan petunjuk berikut.

 # sudo apt-get install nginx

Karena ini yaitu petunjuk sudo,  operasi ini dijalankan dengan root privilege. Akses ini akan meminta password user Sahabat bagi mengerjakan verifikasi.

Setelah memasukan kata sandi, Sahabat akan diberi tahu paket mana yang akan dipasang dan berapa banyak ruang disk tambahan yang akan digunakan. Tekan Y dan tekan ENTER bagi melanjutkan.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Cek Instalasi Nginx

Setelah proses instalasi Nginx selesai, kini saatnya memastikan bahwa Nginx telah benar-benar terpasang. Sahabat dapat mengerjakan proses pengecekan ini menggunakan browser.

Tuliskan tempat tinggal Internet Protocol (IP) di browser seperti di bawah ini:

http://Masukan_IP_Anda_Disini

Berikutnya, browser akan menampilkan halaman tampilan Nginx Default page.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Terkadang, ada beberapa kasus halaman default Nginx tak muncul. Hal ini dapat disebabkan oleh pengaturan firewall yang dipakai di server. Bagi menanggulangi hal ini, Sahabat perlu install UFW guna mengatur Nginx agar menerima permintaan web di port 80 dan port 443 di firewall. Berikut ini yaitu petunjuk instalasi UFW.

Install UFW

Bagi mengerjakan instalasi UFW, gunakan petunjuk berikut.

 # sudo apt-get install ufw

Setelah itu, berikan izin di traffic HTTP dan HTTPS agar dapat melewati firewall menggunakan petunjuk berikut.

 # sudo ufw allow http
 # sudo ufw allow https

Berikutnya, restart Nginx agar perubahan yang telah dilakukan di UFW dapat secepatnya dipakai. Berikut ini perintahnya.

 # sudo systemctl restart nginx

Terakhir, cek status Nginx. bagi memastikan bahwa Nginx telah aktif dengan menggunakan petunjuk berikut.

 # sudo systemctl status nginx

Langkah 2 : Menginstall MariaDB

Setelah berhasil menginstall Nginx, kini Sahabat dapat memasang MariaDB. MariaDB yaitu program managemen basis data. Di dasarnya MariaDB akan mengatur dan menyediakan akses ke database tempat situs Sahabat. Berikut ini yaitu strategi install mariadb.

Install MariaDB

Bagi memulai instalasi MariaDB, gunakan petunjuk berikut:

$ sudo apt install mariadb-server

Petunjuk ini pun akan menampilkan daftar paket yang akan diinstall bersama dengan jumlah ruang disk yang akan digunakan.Tekan Y bagi melanjutkan.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Install Skrip Keamanan MariaDB

Ketika instalasi selesai, jalankan skrip keamanan. Skrip tersebut akan menghapus beberapa pengaturan default yang tak aman dan mengunci akses ke program database Sahabat. Masukkan petunjuk berikut ini bagi menjalankan skrip keamanan:

$ sudo mysql_secure_installation

Seandainya petunjuk tersebut berhasil diaplikasikan, Sahabat perlu mengerjakan konfirmasi pada beberapa tahap. Petunjuk tersebut akan membawa Sahabat lewat serangkaian konfirmasi di mana Sahabat dapat membangun beberapa perubahan di opsi keamanan MariaDB Sahabat. 

Pertama-tama, Sahabat akan diminta bagi memasukkan kata sandi root database ketika ini.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Kedua, Sahabat akan ditanya apakah ingin mengganti kata sandi atau tak. Tekan n seandainya Sahabat tak ingin mengganti kata sandi root. Tekan Y seandainya Sahabat ingin mengubah kata sandi root.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Ketiga, Sahabat akan ditanya apakah ingin menghapus anonymous user di MariaDB. Secara default, siapa pun dapat login ke MariaDB bagi login ke MariaDB, bagi kebutuhan uji coba. Oleh karena itu, Sahabat perlu menghapus anonymous user bagi menjadikan environment database yang lebih bagus. Klik Y bagi menghapus anonymous user di MariaDB.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Keempat, Sahabat akan diminta bagi membatasi akses root dari localhost saja. Ini bagi memperkecil kemungkinan orang lain menebak kata sandi root Sahabat. Klik Y bagi membatasi root di localhost.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Setelah itu, Sahabat akan diminta bagi menghapus database “test”. Sahabat dapat menghapus database ini karena hanya adalah database uji coba. Klik Y bagi menghapusnya.

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Berikutnya yaitu alternatif bagi mengandung ulang tabel privilege bagi memastikan bahwa segala perubahan yang dikerjakan berfungsi. Tekan Y di petunjuk ini bagi mengandung ulang tabel privilege. 

Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Membangun User Baru di MariaDB 

Bagi membangun akun baru yang disebut admin dengan guna yang sama dengan akun root. Masukkan petunjuk berikut ini.

# sudo mariadb

Kini, Sahabat dapat membangun pengguna baru dengan hak akses root dan akses dengan kata sandi. Di panduan ini kami akan menggunakan nama pengguna admin dan password admin1234. Sahabat dapat membangun nama pengguna dan kata sandi secara bebas. Masukkan petunjuk ini.

MariaDB [(none)]> GRANT ALL ON *.* TO 'admin'@'localhost' IDENTIFIED BY 'admin1234' WITH GRANT OPTION;

Kemudian masukkan petunjuk Flush Privileges bagi memastikan bahwa user dan password disimpan dan terdapat di pada database.

MariaDB [(none)]> FLUSH PRIVILEGES;

Setelah itu, keluar dari MariaDB menggunakan petunjuk berikut:

MariaDB [(none)]> exit;

Nah, dengan mengikuti strategi di atas Sahabat telah berhasil bagi membangun user baru. Jadi ketika Sahabat ingin mengakses database Sahabat dengan menggunakan User baru, Sahabat mesti memasukan kata sandi yang baru saja Sahabat atur. Masukan petunjuk berikut bagi masuk database dengan user baru.

# mariadb -u admin -p

Langkah 3 : Instalasi PHP

Setelah instalasi program basis data berhasil dan telah diatur, Sahabat dapat melanjutkan bagi menginstal PHP. PHP digunakan bagi menjalankan situs yang diakses secara online. PHP akan mengelola kode program menjadi tampilan halaman situs, di kasus ini yaitu halaman situs. 

Masukkan petunjuk berikut bagi memulai instalasi PHP.

$ sudo apt install php-fpm php-mysql

Petunjuk tersebut akan menginstall versi terbaru PHP serta beberapa modul tambahan yang dibutuhkan program web agar dapat bekerja dengan maksimal.

Pengecekan Instalasi PHP

Kegunaan pengecekan instalasi PHP disini yaitu bagi memastikan bahwa instalasi php yang dilakukan di server berhasil. Bagi pengecekan instalasi PHP Sahabat dapat mengerjakan dengan membangun file .php yang ditambahkan di folder root web server. File ini lazim disebut dengan public_html

Di program operasi Ubuntu, file public_html berada di direktori /var/www/html/. Jadi Sahabat perlu masuk ke direktori tersebut dan membangun file yang berisi kode PHP script.

Berikut strategi bagi mengecek apakah PHP telah berjalan di server dengan bagus. 

Masuk ke direktori root web server menggunakan petunjuk ini:

$ cd /var/www/html/

Di direktori www bikin file .php menggunakan petunjuk touch (Contoh: test.php).

$ sudo touch test.php

Masukkan script bagi menampilkan halaman default PHP.

$ nano test.php

Kemudian masukkan code script berikut ini.

<?php

phpinfo();

?>
Cara Install Nginx, MariaDB, PHP (LEMP) di Debian

Lalu simpan kode script PHP yang telah Sahabat masukkan ke pada file test.php  dengan menggunakan tombol CTRL + X. Berikutnya ketik Y lalu tekan ENTER. File akan tersimpan dan Sahabat akan keluar dari editor.

Akses file tersebut menggunakan browser. Masukkan petunjuk di bawah ini dan ganti menggunakan IP server Sahabat.

http://195.32.54.31/test.php

Kesimpulan

Setelah mengikuti panduan di artikel ini, Sahabat telah dapat memasang LEMP di server Debian. Berikutnya, Sahabat dapat mengerjakan tindakan lebih lanjut bagi mengoptimalkan program yang dengan online seperti situs. LEMP telah memenuhi segala persyaratan yang dibutuhkan bagi pengembangan situs.

Demikian artikel mengenai cara install LEMP di Debian. Seandainya masih ada pertanyaan jangan sungkan bagi meninggalkan di kolom komentar. Jangan lupa pun subscribe bagi memperoleh informasi VPS dan WordPress dari kami.


Sumber https://niagahoster.co.id/