WordPress terkenal karena kemudahanya dan bagus bagi SEO, sedangkan Nginx (Engine-X) terkenal karena performanya yang tinggi, stabil, mempunyai banyak fitur, gampang dikonfigurasikan, dan pun menggunakan sedikit sumberdaya di server.
Postingan ini adalah sebuah panduan bagaimana cara install WordPress di Nginx web server, dengan asumsi Linux, Nginx, MySQL, dan PHP telah diinstall serta telah dikonfigurasi dengan bagus di server kamu.
Setelah kamu login via SSH selaku root, langkah berikutnya yaitu selaku berikut:
Merancang nama user dan database MySQL
Sebelum mengunduh file WordPress bikin database MySQL dan user database MySQL dengan cara selaku berikut, (jangan lupa ganti sesuai dengan nama yang kamu inginkan)
mysql -u root -p
Bikin nama database
create database namaDatabaseAnda;
Bikin user database
CREATE USER 'UserDatabaseAnda'@'localhost' IDENTIFIED BY '123456';
Izinkan user bagi mengkases Database
GRANT ALL ON NamaDatabaseAnda.* TO 'UserDatabaseAnda'@'localhost';
Kemudian
FLUSH PRIVILEGES;
Setelah selesai exit dari MySQL dengan command berikut:
exit
Pengaturan konfigurasi Nginx
Berikutnya persiapan install WordPress dengan mengatur konfigurasi bagi Nginx
Permalink WordPress
Menej konfigurasi Nginx default.
Bagi Linux CentOS
vi /etc/nginx/default.conf
Di Linux Ubuntu file konfigurasi nginx berada di /etc/nginx/sites-available/default
vi /etc/nginx/sites-available/default
Ganti server_name
dengan domain Sahabat dan konfigurasi lainnya silahkan disesuaikan.
server {
listen 80;
server_name idnetter.com www.idnetter.com;
client_max_body_size 5m;
client_body_timeout 60;
access_log /var/log/nginx/access_log;
error_log /var/log/nginx/error_log error;
# Ini direktori letak file-file webiste
root /var/www/html/;
index index.htm index.html index.php;
location / {
try_files $uri $uri/ /index.php?$args;
}
}
Reload service Nginx
service nginx reload
Install WordPress
Dan langkah inti berikutnya yaitu menginstall WordPress. Letak dokumen root di Nginx secara default berada di : /var/www/html
cd /var/www/html
Kalau Nginx di CentOS letak direktori web root defaultnya di /usr/share/nginx/html
, silahkan disesuaikan
Unduh file WordPress
wget https://wordpress.org/latest.tar.gz
Ekstrak file
Ekstrak dengan menggunakan petunjuk berikut
tar -xvf latest.tar.gz
Segala file akan diekstrak ke pada folder bernama wordpress
Duplikat ke direktori web root
Copy isi dari folder wordpress tersebut ke pada direktori utama situs (document web root)
cp -r wordpress/* /var/www/html
Setelah berhasil dicopy, hapus folder wordpress dan juga file didalamnya dengan petunjuk berikut, apabila ada pertanyaan ketik: y kemudian tekan Enter
rm -rf wordpress
Mengatur perizinan folder dan file
Mengubah file/folder permission
Bagi Ubuntu user dan group defaultnya yaitu www-data
chown www-data:www-data -R *
Bagi CentOS user dan group defaultnya yaitu nginx
chown nginx:nginx -R *
Ubah perizinan direktori rwxr-xr-x (0755)
find . -type d -exec chmod 755 {} ;
Ubah perizinan file rw-r–r– (644)
find . -type f -exec chmod 644 {} ;
Install WordPress lewat browser favorite Sahabat seperti biasanya.
Kalau ada keterangan: “Sorry, but I can’t write the wp-config.php file”. Dan dibawahnya diminta membangun file wp-config.php
secara manual jadi copy kode konfigurasi tersebut.
Via terminal Putty, jalankan kode berikut:
vi /var/www/html/wp-config.php
Kemudian paste konfigurasinya, simpan file wp-config.php
tersebut.
Berikutnya kembali ke browser dan klik Run the install. Berikutnya tinggal mengisi formulir bagi kelengkapan situs, dan langkah terakhir, klik Install WordPress.
Sumber https://idnetter.com