Perintah crontab Linux dan contoh penggunaan

By | November 26, 2018

Cron

Cron yaitu utilitas alat lunak penjadwal fungsi dengan waktu pada aplikasi operasi komputer mirip UNIX (Unix-like) yang digunakan bagi menjalankan fungsi atau petunjuk secara berkala di waktu, tanggal, atau interval yang tetap.

Singkatnya Cron yaitu daemon (program yang berjalan di balik layar) yang mengeksekusi fungsi atau petunjuk terjadwal.

Crontab

Crontab yaitu cron table, program yang digunakan bagi menginstal, menghapus atau menyimpan daftar tabel yang digunakan bagi menjalankan cron daemon di Vixie cron. Setiap user dapat menjalankan petunjuk crontab dan mempunyai file crontab pribadi, lokasi file crontab setiap user berada di /var/spool/cron/crontabs. File crontab setiap user tak bagi diedit secara seketika, melainkan dengan menggunakan petunjuk crontab -e.

Jadi intinya petunjuk crontab berfungsi bagi mengelola file crontab pengguna individu.

Dengan crontab, user dapat menjadwalkan fungsi tertentu, misalnya membuat backup secara otomatis, update aplikasi Linux dan tugas-tugas lainnya, fungsi penjadwalan otomatis atau daftar tabel pada file crontab disebut cron jobs.

Sintaks crontab

crontab [-u user] file
crontab [ -u user ] [ -i ] -r

Options

-e (modifikasi user's crontab)

-l (list user's crontab)

-r (delete user's crontab)

-i (prompt before deleting user's crontab)

Contoh pemakaian petunjuk crontab

Berikut contoh cara menggunakan petunjuk crontab

Bagi mengedit gunakan option -e

crontab -e

Atau, bagi root karena levelnya tertinggi di pada aplikasi Linux, karenanya root mampu mengedit/menghapus crontab user tertentu, gunakan parameter user (-u), contoh user omar

crontab -u omar -e

Menampilkan daftar table penjadwalan atau cron jobs yang telah dikerjakan oleh user

crontab -l

Menghapus daftar table, ini pun akan menghapus file user crontab

crontab -r

Author crontab

  • Paul Vixie
  • Colin Dean

Di bawah ini contoh cara merancang tugas-tugas terjadwal atau cron jobs.

Con job sintaks

Setiap baris di crontab file merepresentasikan fungsi (job) dengan parameter seperti berikut

┌──────────── minutes (0 - 59) (menit)
│ ┌──────────── hours (0 - 23) (jam)
│ │ ┌──────────── day of month (1 - 31) (tanggal)
│ │ │ ┌──────────── month (1 - 12) (bulan)
│ │ │ │ ┌──────────── day of week (0 - 6) hari (Minggu - Sabtu;
│ │ │ │ │ 7 pun artinya Minggu pada beberapa aplikasi)
│ │ │ │ │
│ │ │ │ │
* * * * * petunjuk bagi dieksekusi

Contoh cron job

Berikut contoh parameter merancang fungsi (cron jobs)

Pertama-tama, jalankan petunjuk crontab modifikasi

crontab -e

Apabila ini yaitu kali pertama-tama Kamu mengakses crontab, dan di aplikasi terdapat lebih dari satu program editor teks, misalnya nano editor dan vim editor, biasanya ada alternatif editor teks yang akan digunakan bagi mengedit file crontab.

Pilih teks editor yang sahabat favoritkan dengan menekan alternatif tombol angka di keyboard, kemudian tekan Enter. Apabila terlanjur dan ingin mengganti default text editor dapat dilakukan nanti, caranya dapat Kamu ikuti disini.

Kemudian tambahkan baris berikut

Setiap hari sekali di pukul 00:00 (zona waktu menyesuaikan/diatur di aplikasi Linux)

0 0 * * * /script_backup_otomatis.sh

Contoh setiap tiga hari sekali di pukul 00:00

0 0 */3 * * /script_backup_otomatis.sh

Simpan

Setelah menutup teks editor, kalau berhasil ada keterangan seperti ini

crontab: installing new crontab

 

NB: Koreksi kalau ada salah!


Sumber https://idnetter.com